WELCOME 2 MY BLOG

WELCOME 2 MY BLOG JANGAN LUPA FOLLOW n COMMENT ya..

Jumat, 12 Agustus 2011

Pertama di Defcon, Kelas Hacker untuk Anak-anak


KOMPAS.com - Defcon, konferensi tingkat dunia untuk para peretas (hacker) menggelar Defcon Kids, kelas peretas khusus untuk anak. Pergelaran ini adalah yang pertama kalinya dalam 19 tahun penyelenggaraan Defcon.
Kelas diskusi dan tutorial tersebut ditujukan bagi anak-anak usia 8 sampai 16 tahun. Peminatnya tak sedikit, 60 anak mengikuti kelas yang berlangsung selama pada 6 hingga 7 Agustus 2011 lalu. Defcon sendiri merupakan konvensi yang diikuti oleh sekitar 10.000 peretas untuk berbagi pengetahuan tentang teknik-teknik menembus dan mengamankan komputer serta perangkat lainnya.
Di ajang yang digelar di Las Vegas, Amerika Serikat, 4-7 Agustus 2011, ini anak-anak dibagi dalam dua kelas. 

Di sini mereka bertemu para peretas kawakan, pakar keamanan dari Homeland Security dan National Security Agency. Mereka juga menyimak sejarah peretasan dan pelajaran kriptografi.
Para peserta juga berkesempatan mengikuti demo dan workshop dengan berbagai tema seperti belajar membuka kunci Master, Google Hacking, Making Electronics, Social Engineering, Coding in Scratch dan Communicating in Code. Panitia menyediakan ruang kerja bagi anak-anak yang ingin berpartisipasi dalam aktivitas meretas, di antaranya Codebreaking Museum, Makerbot dan Hardware Hacking Station.
Anak-anak dipersilakan turut serta dalam kompetisi meretas yang diadakan khusus bagi mereka. Salah satunya adalah kompetisi mengungkap kunci untuk digunakan misalnya saat mereka lupa kombinasi kunci lemari penyimpanan. Mereka juga ditantang untuk menemukan celah keamanan di sejumlah perangkat, mulai dari game sampai peranti komputer.

Panitia lomba mewajibkan orang tua mendampingi anak-anak yang mengikuti kelas khusus ini. "Defcon Kids bukanlah penitipan anak. Anak adalah tanggung jawab orang tua sehingga mereka harus didampingi sepanjang sesi baik di ruang kelas maupun ruang kerja," begitu bunyi peringatan dalam situs resmi Defcon Kids.
Peserta kelas khusus ini sebagian besar merupakan anak-anak yang lahir dan besar di lingkungan yang sangat akrab dengan dunia komputer. Bahkan ada yang sudah memiliki sertifikat di bidang teknologi informasi. Salah satunya Xavier, laki-laki 14 tahun ini sudah punya dua sertifikat bidang TI. Xavier adalah putra Rey Ayers, 42 tahun, seorang spesialis keamanan informasi dari salah satu perusahaan di San Francisco, dan pernah menjadi peserta Defcon.
Untuk mengikuti kelas ini, orang tua dan anak harus punya lencana Defcon, yang bisa didapat saat pendaftaran dengan biaya 150 dolar AS.

kalo komentar  ane sih...  negara kita kalo ga segera mengejar ketertinggalan di bidang  pendidikan baik IT maupun lainnya,  maka jangan harap 10 atau 20 atau bahkan 1 abad lagi pun ..tetap dibelakang negara2 maju tersebut...karena masa depan ditentukan dari langkah awal kita sekarang bukan nanti..

Sumber :  Kompas

Kamis, 11 Agustus 2011

Kelompok hacker Anonymous Luncurkan Situs "Whistleblower"


KOMPAS.com - Siapa tak kenal hacker berinisial Anonymous. Di dunia bawah tanah nama hacker kelompok hacker tersebut sudah dikenal dengan sepak terjangnya. Melebarkan sayap, kelompok tersebut baru-baru ini telah meluncurkan dua situs web whistleblower (peniup peluit) sejenis WikiLeaks. Tujuannya adalah untuk mengungkap informasi sensitif dari pemerintah dan perusahaan.

Kedua situs tersebut masing-masing LocalLeaks.tk yang dirancang untuk informasi yang berkaitan dengan korupsi dan kesalahan di tingkat lokal. Sementara situs HackerLeaks.tk adalah untuk data lain yang dicuri.
Situs HackerLeaks, yang diluncurkan sejak 25 Juni 2011 telah mengungkap informasi pertama berupa daftar rincian pribadi pejabat Orlando, Florida. Daftar ini berisi pendapatan para pejabat, nilai rumah, dan data-data lainnya.

"Hacker membantu para hacker untuk membocorkan bahan yang menarik," Sebut situs HackerLeaks.
Situs LocalLeaks, yang telah diluncurkan sejak bulan Januari 2011 lalu, menawarkan cara bagi orang untuk mengirimkan informasi anonim yang berhubungan dengan kebrutalan polisi, korupsi, kesalahan pemerintah, atau pelecehan di tempat kerja.
Nah, seperti apa sepak terjang Anonymous berikutnya. Apakah akan seheboh Wikileaks? Tunggu saja!
 
Sumber :

"Script Kiddies" Mengaku Bobol Twitter Fox


KOMPAS.com — Kelompok hacker "Script Kiddies" mengaku bertanggung jawab atas aktivitas pembajakan dan penyebaran tweet palsu yang mengabarkan tentang kematian Presiden AS Barack Obama. Script Kiddies mengakui hal ini dalam wawancara dengan koran Think milik Universitas Stone Brook AS.
Berita wawancara ini ditayangkan setelah Huntington Post memberitakan Twitter akun milik Fox News dibajak. Dalam wawancara tersebut, perwakilan Script Kiddies yang tak ingin disebutkan namanya mengklaim bahwa kelompoknya memiliki hubungan dengan kelompok Anonymous, yang memiliki operasi Anti-Security di Amerika. Dua anggota Script Kiddies dikatakan masih menjadi anggota Anonymous.
Narasumber juga mengungkapkan bahwa kegiatan tersebut dilakukan atas nama operasi Anti-Security milik Anonymous. Operasi Anti-Security adalah nama yang digunakan untuk kampanye hacker (peretas) yang berlangsung secara kolektif untuk menyerang semua perusahaan, pemerintah, atau perorangan yang mencoba memoderasi atau menyensor internet.
"Kami mencari informasi tentang korporasi untuk membantu Anti-Security," ujar narasumber yang dilansir situs IBT Online, Selasa (5/7/2011). Ia juga mengklarifikasi bahwa serangan terhadap Fox News adalah serangan pertama dan akan terus berlanjut serta menjadi pertarungan yang tak pernah berakhir.
Kelompok Anonymous hingga kini belum memberikan komentar terkait klaim dari Script Kiddies yang menyatakan bahwa aktivitas peretasan yang mereka lakukan merupakan bagian dari operasi Anti-Security milik Anonymous. Grup peretas terbesar ini juga belum menemukan bahwa mereka memiliki hubungan dengan Script Kiddies karena motivasi peretasan yang dilakukan kedua grup ini berbeda.
Anonymous tidak pernah melakukan aktivitas peretasan untuk menyebarkan informasi palsu. Meskipun sama-sama merusak sistem keamanan, Anonymous memiliki motivasi untuk menyebarkan informasi otentik yang mereka curi.
Contoh aktivitas peretasan terbaru yang dilakukan grup ini adalah serangan terhadap kelompok militer Kolombia (Eagles Black) atas keterlibatannya dalam perdagangan narkoba, dan penegakan hukum untuk Arizona tentang masalah rasial di negara ini. Anonymous dalam setiap altivitasnya dikenal memiliki sasaran yang jelas dan tujuan yang jelas.
Seperti diberitakan sebelumnya, akun Twitter milik Fox News dibajak dan peretas kemudian menyebar informasi palsu bahwa Obama mati ditembak. Padahal, pada kenyataannya, tanggal 4 Juli 2011 tersebut, Obama merayakan hari libur nasional memperingati Hari Kemerdekaan Amerika Serikat di Gedung Putih bersama keluarganya dalam keadaan sehat.
Fox News telah mengklarifikasi pembajakan akun tersebut dengan menghapus tweet dari peretas dan menggantinya dengan berita seputar pembajakan akun. Fox News masih melakukan penyelidikan seputar pembajakan ini dan belum mengeluarkan rilis terbaru meski sudah ada grup peretas yang mengaku bertanggung jawab.